Wednesday, December 11, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeEventsKEMBANG TUJUH RUPA – PERAYAAN SUCI PENUH SUKA CITA

KEMBANG TUJUH RUPA – PERAYAAN SUCI PENUH SUKA CITA

Jakarta, Sabtu 25 Oktober 2024  – STUDIO JEJE dengan bangga mempersembahkan koleksi terbarunya, “Kembang Tujuh Rupa,” yang tampil di panggung Dewi Fashion Knights 2025: New Wave dalam ajang Jakarta Fashion Week 2025. Koleksi ini terdiri dari 20 tampilan yang terinspirasi dari proses penyucian dalam tradisi budaya Jawa, sebagaimana yang diimajinasikan oleh sang direktur kreatif, Angelita Nurhadi.  

“Kembang Tujuh Rupa” adalah eksplorasi penuh warna dan tekstur yang kaya, merefleksikan perjalanan penyucian diri dan terlahir kembali. Setiap karya diciptakan dengan fokus pada detail yang memukau, menonjolkan dedikasi STUDIO JEJE terhadap seni dalam bentuk sulaman, hiasan manik yang rumit, dan juga desain tiga dimensi.  

Koleksi ini ditandai dengan siluet boxy dan potongan yang terstruktur, menghadirkan sentuhan kontemporer pada estetika tradisional. Setiap busana dirancang dengan penuh kehalusan, menyiratkan makna pembaruan dan keanggunan, mengajak para pemakainya untuk merayakan semangat hidup yang penuh warna dan keanekaragaman.

STUDIO JEJE menampilkan 20 look yang terdiri dari beragam pilihan busana berbahan beludru, hadir dalam bentuk jaket berpotongan crop, kebaya panjang, dan kimono. Koleksi ini juga menyajikan aneka dress dengan material silk shantung, serta kemeja pendek berbahan organdi. Semua busana menonjolkan permainan tekstur dan warna melalui penggunaan bordir dan manik yang memperkaya setiap tampilan.

Dalam koleksi ini, STUDIO JEJE turut berkolaborasi dengan Marista Santividya dalam pembuatan sepatu, serta bekerja sama dengan Lungsin untuk bereksplorasi bersama menciptakan tas. Struktur yang kokoh ala Lungsin dipadukan dengan ornamen-ornamen khas STUDIO JEJE, memberikan sentuhan yang unik dan elegan pada setiap karyanya.

Semangat kolaborasi turut diramaikan oleh Yosefina Yustiani sebagai Direktur Kecantikan. Aneka perhiasan kepala disematkan dengan detail manik-manik dan elemen tiga dimensi khas STUDIO JEJE, terinspirasi dari prosesi penyucian diri. Sementara itu, untuk video pembuka, BIRO BAUR mengawali pagelaran dengan tayangan singkat yang menyiratkan perjalanan spiritual menuju kesucian, menghadirkan harmoni antara tradisi dan modernitas yang menjadi inti dari koleksi ini. Dengan arahan kreatif dari Rayhan Arifin, didukung oleh penata cahaya oleh Wisad Melosi Ramschie, serta Radhitio Anindhito sebagai project manager, kolaborasi ini semakin memperkaya cerita visual yang disampaikan, menciptakan atmosfer yang menyatu dengan nuansa koleksi “Kembang Tujuh Rupa.”

“Kami berupaya merangkai esensi budaya Jawa ke dalam ranah mode modern melalui koleksi ‘Kembang Tujuh Rupa,’” ujar Angelita. “Koleksi ini mewakili keindahan dari proses penyucian hidup, mengundang semua orang untuk merayakan semangat pembaruan yang tercermin dalam setiap jahitan dan detailnya.”  

Mari bergabung dalam perayaan seni dan keindahan koleksi STUDIO JEJE kali ini. Rasakan esensi dari “Kembang Tujuh Rupa” dan tenggelamkan diri dalam palet warna dan tekstur yang bercerita tentang perpaduan tradisi, serta inovasi.  

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments